SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA - Selamat datang di Surga Kicau Mania, Ini adalah sebuah blog directory tentang burung,baik itu suara burung ataupun tips perawatan burung.Blog ini adalah situs perangkum otomatis dari pencarian google yang kali ini berjudul SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA.Ada ribuan artikel yang sudah terekam ke dalam situs ini,silahkan cari sesuai yang kalian kehendaki,untuk artikel selanjutnya tentang judul diatas bisa kalian baca di bawah ini.
Konten : SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
Judul : SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
Burung murai batu tidak peduli apapun jenis dan daerah asalnya adalah burung yang memiliki karakter kicauan sangat baik. Suara kicauannya penuh variasi suara-suara isian yang dibawakan dengan sangat lantang. Karena kemampuannya tersebut, murai batu jadi jenis burung paling populer di Indonesia.
Tingginya minat kicaumania memelihara spesies burung dari keluarga kucica ini membuat harga jual burung ini semakin tinggi, bahkan untuk burung yang rajin berkicau saja bisa dihargai lebih dari satu juta rupiah. Tingginya minat tersebut juga membuat banyak kicaumania yang memilih untuk memelihara burung bakalan atau hasil tangkapan hutan karena harganya yang cukup terjangkau.
Namun begitu, memelihara burung bakalan apalagi dari jenis murai batu bukanlah sebuah pekerjaan mudah. Sering terjadi burung yang tiba-tiba mati atau sakit lantaran si pemilik tidak tahu bagaimana cara merawat burung tersebut dengan benar.
Tips cara merawat murai batu bakalan
Sebelum memulai tips perawatannya, ada baiknya kita memperhatikan dahulu seperti apa kriteria burung murai batu bakalan yang bagus saat memilihnya di pasar burung.
Cara merawat burung murai batu bakalan
Berikut ini bagaimana perawatan burung murai batu bakalan:
Yang perlu diperhatikan adalah tidak semua burung akan cepat terbiasa memakan voernya itu, ada kalanya butuh waktu hingga satu bulan penuh baru burung bisa total memakan voernya. Jadi terkait masalah ini, kesabaran dan ketelatenan dalam perawatannya adalah kunci yang utama.
Selama memberikan pakan campuran voer +kroto, pemberian pakan tambahan lainnya seperti jangkrik harus tetap dilakukan untuk menjaga kondisinya.
Setelah burung mulai terbiasa makan voernya, selanjutnya bisa kita coba memberkan pakan berupa voer kasar yang saat ini banyak didapatkan di toko-toko pakan burung dengan beragam merek.
Siapkan juga cepuk khusus untuk menampung kroto segar atau jangkriknya. Setiap hari, pakan tersebut diberikan sebagai pendamping pakan utamanya.
Bersihkan tempat pakan, tempat minum dan sangkarnya secara rutin untuk mencegah burung terinfeksi penyakit yang bersumber dari bakteri, tungau atau bahkan parasit.
Tahap berikutnya adalah pemasteran. Lakukan pemasteran dengan menempelkan beberapa burung masteran di dekat sangkarnya, atau secara rutin memutarkan rekaman suara burung masteran dari perangkat audio seperti smartphone atau mp3 player.
Semoga manfaat
Anda sedang membaca artikel SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA dan artikel ini url permalinknya adalah http://surgakicau.blogspot.com/2016/11/surga-kicau-cara-merawat-murai-batu.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.Sekali lagi,ini adalah situs auto yang tidak ditulis langsung oleh admin,Kami tidak menjamin akan kebenaran dari artikel yang tertulis.
Konten : SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
Judul : SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
Burung murai batu tidak peduli apapun jenis dan daerah asalnya adalah burung yang memiliki karakter kicauan sangat baik. Suara kicauannya penuh variasi suara-suara isian yang dibawakan dengan sangat lantang. Karena kemampuannya tersebut, murai batu jadi jenis burung paling populer di Indonesia.
Tingginya minat kicaumania memelihara spesies burung dari keluarga kucica ini membuat harga jual burung ini semakin tinggi, bahkan untuk burung yang rajin berkicau saja bisa dihargai lebih dari satu juta rupiah. Tingginya minat tersebut juga membuat banyak kicaumania yang memilih untuk memelihara burung bakalan atau hasil tangkapan hutan karena harganya yang cukup terjangkau.
Namun begitu, memelihara burung bakalan apalagi dari jenis murai batu bukanlah sebuah pekerjaan mudah. Sering terjadi burung yang tiba-tiba mati atau sakit lantaran si pemilik tidak tahu bagaimana cara merawat burung tersebut dengan benar.
Tips cara merawat murai batu bakalan
Sebelum memulai tips perawatannya, ada baiknya kita memperhatikan dahulu seperti apa kriteria burung murai batu bakalan yang bagus saat memilihnya di pasar burung.
- Burung mempunyai ketekan yang kuat dan kencang
- Pandangan mata tidak sayu, kering dan tidak berair.
- Bulu sayap mengapit rapat, mulus dan tidak cacat.
- Cengkeraman kaki kuat tidak lemah atau sering terpeleset.
- Burung aktif, lincah tidak lesu apalagi yang selalu terlihat 'ngantukan'.
- Ketika dipegang membalas dengan patukan menandakan burung memiliki mental yang bagus.
Cara merawat burung murai batu bakalan
Berikut ini bagaimana perawatan burung murai batu bakalan:
- Pada hari pertama, masukkan burung dalam sangkar hariannya, lalu berikan pakan full kroto dan air minum bersih + vitamin , setelah itu sangkar dikerodong dan burung dibiarkan beristirahat sampai esok harinya.
- Mengajari burung makan voer bisa dilakukan dengan cara memberikan voer halus yang dicampur voer segar dengan perbandingan ( 5:1), setiap hari perbandingan jumlah kroto dan voernya dikurangi misalnya jadi 4:1 - 3:1 - 2:1 - 1:1. Pada hari terakhir perhatikan kotoran burung, jika masih belum membentuk atau masih bercamur warna puth yang banyak, itu artinya burung belum sepenuhnya makan voer, ulangi tahap tersebut selama lima hari berikutnya.
Yang perlu diperhatikan adalah tidak semua burung akan cepat terbiasa memakan voernya itu, ada kalanya butuh waktu hingga satu bulan penuh baru burung bisa total memakan voernya. Jadi terkait masalah ini, kesabaran dan ketelatenan dalam perawatannya adalah kunci yang utama.
Selama memberikan pakan campuran voer +kroto, pemberian pakan tambahan lainnya seperti jangkrik harus tetap dilakukan untuk menjaga kondisinya.
Setelah burung mulai terbiasa makan voernya, selanjutnya bisa kita coba memberkan pakan berupa voer kasar yang saat ini banyak didapatkan di toko-toko pakan burung dengan beragam merek.
Siapkan juga cepuk khusus untuk menampung kroto segar atau jangkriknya. Setiap hari, pakan tersebut diberikan sebagai pendamping pakan utamanya.
Bersihkan tempat pakan, tempat minum dan sangkarnya secara rutin untuk mencegah burung terinfeksi penyakit yang bersumber dari bakteri, tungau atau bahkan parasit.
Tahap berikutnya adalah pemasteran. Lakukan pemasteran dengan menempelkan beberapa burung masteran di dekat sangkarnya, atau secara rutin memutarkan rekaman suara burung masteran dari perangkat audio seperti smartphone atau mp3 player.
Semoga manfaat
Demikianlah Artikel SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA
Semoga artikel tentang SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua.
Anda sedang membaca artikel SURGA KICAU-Cara merawat murai batu bakalan-KICAU MANIA dan artikel ini url permalinknya adalah http://surgakicau.blogspot.com/2016/11/surga-kicau-cara-merawat-murai-batu.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.Sekali lagi,ini adalah situs auto yang tidak ditulis langsung oleh admin,Kami tidak menjamin akan kebenaran dari artikel yang tertulis.